Jumlah Pembaca: 475

Foto : Pamter PSHT Cabang Bojonegoro Gelar Apel Bersama, Minggu (04/5/ 2025).

BOJONEGORO I shterate.or.id – Pengaman Terate (Pamter) Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Bojonegoro – Pusat Madiun menggelar apel persiapan menyambut bulan suro 1447H/ 2025. bertempat di Aula Padepokan Gentari Kirana PSHT Cabang Bojonegoro, Minggu (04/5/2025).

Hadir dalam tersebut, Kangmas Wahyu Subakdiono, S.Sos, Ketua Persaudaraan Setia Hati Terate PSHT ) Cabang Bojonegoro, Kangmas Suwarno selaku Ketua Dewan Cabang, jajaran pengurus Cabang, para Ketua Ranting beserta jajaran pengurus dan juga Ketua Pamter se-Cabang Bojonegoro.

Ketua Persaudaraan Setia Hati Terate PSHT ) Cabang Bojonegoro, Kangmas Wahyu Subakdiono, S.Sos, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan guna mengecek kesiapan khususnya Pamter Bojonegoro dalam menghadapi malam syuran dan pengesahan warga baru tahun 2025 dan juga menyikapi isu-isu nyawiji dari pihak lain.

“Hal ini di gaungkan diseluruh wilayah agar upaya ini menjadi sebuah keseimbangan atau menutup pergerakan dari pihak – pihak yang kurang bertanggung jawab,”terangnya.

Sementara itu Kangmas KRT Loegito Projodinengrat selaku Komandan Pamter Cabang Bojonegoro pada kesempatan itu juga membacakan ikrar Pamter Bojonegoro yang diikuti serentak oleh seluruh anggota Pamter Cabang Bojonegoro.

Ikrar yang di bacakan oleh Pamter Cabang Bojonegoro secara serentak anatara lain :

1. Kami PAMTER Bojonegoro memegang teguh empat pilar kebangsaan. Pancasila, UUD 1945, NK-RI, Bhineka Tunggal Ika.
2. Kami PAMTER Bojonegoro siap mengamankan dan menjaga seluruh aset SH Terate Cabang Bojonegoro.
3. Kami PAMTER Bojonegoro tegak lurus pada aturan SH Terate yaitu AD/ ART tahun 2021.

4. Kami PAMTER Bojonegoro siap mengamankan dan menjaga keamanan, ketertiban selama bulan Suro.
5. Kami PAMTER Bojonegoro akan selalu berkoordinasi, dan petunjuk pimpinan dalam melaksanakan tugas kewajibannya.

6. Kami menolak kelompok – kelompok yang akan masuk dan mempengaruhi eksistensi Persaudaraan Setia Hati Terate yang Syah secara hukum. Dan kami menolak nyawiji karena tidak sesuai dengan visi misi, adat, aturan Persaudaraan Setia Hati Terate.
7. Tolak Nyawiji.. SH Terate.. Jaya !.

  • Reporter : Budi – Joko Utomo. 
  • Editor : KOMINFO-ANANG S. 





Source link